Sekolah Internasional dan Nasional, Apa Perbedaan Keduanya?
Masih bingung memilih sekolah internasional atau nasional untuk anak? Yuk, cari tahu perbedaannya, mulai dari kurikulum, bahasa pengantar, hingga metode belajarnya!
—
Di Indonesia, terdapat sekolah nasional dan sekolah internasional. Meskipun keduanya bertujuan memberikan pendidikan berkualitas bagi siswa, ada beberapa aspek yang membedakan keduanya, salah satunya adalah kurikulum yang digunakan. Sekolah internasional biasanya menerapkan kurikulum internasional seperti Cambridge atau International Baccalaureate (IB). Sementara itu, sekolah nasional mengikuti kurikulum yang ditetapkan oleh pemerintah, seperti Kurikulum Merdeka.
Selain kurikulum, masih ada beberapa perbedaan lainnya antara sekolah internasional dan nasional. Apa saja? Yuk, simak informasinya!
Pengertian Sekolah Internasional dan Nasional
Sebelum membahas perbedaan sekolah internasional dan sekolah nasional, yuk kita ketahui pengertiannya terlebih dahulu! Sekolah internasional adalah sekolah yang menerapkan pendidikan berbasis internasional, dengan menggunakan kurikulum dari luar negeri atau kurikulum nasional dari negara lain.
Sementara itu, sekolah nasional adalah sekolah yang mengikuti kurikulum nasional yang ditetapkan oleh pemerintah. Sekolah ini menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar dan harus memenuhi Standar Nasional Pendidikan (SNP).
Perbedaan Sekolah Internasional dan Nasional
Apa saja perbedaan sekolah internasional dan nasional? Yuk, kita bahas satu persatu!
1. Bahasa Pengantar
Perbedaan pertama antara sekolah nasional dan internasional ada pada bahasa pengantarnya. Sekolah internasional umumnya menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa utama dalam kegiatan belajar mengajar. Guru-gurunya pun biasanya adalah penutur asli atau lulusan universitas luar negeri. Dengan sistem ini, siswa lebih terbiasa menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa kedua.
Pada sekolah nasional, bahasa pengantar yang utama adalah Bahasa Indonesia. Bahasa Inggris diajarkan sebagai mata pelajaran tersendiri.
Baca juga: Tips Mengajarkan Anak Bahasa Inggris Sejak Dini
2. Kurikulum
Kurikulum yang digunakan sekolah internasional dan nasional juga berbeda. Sekolah internasional di Indonesia, biasanya menggunakan kurikulum seperti International Baccalaureate (IB), Cambridge International, Singaporean Primary School Curriculum, atau General Certificate of Secondary Education (IGCSE). Kurikulum ini nggak hanya fokus pada akademik saja, tapi juga pendidikan karakter siswa.
Sementara itu, sekolah nasional di Indonesia mengikuti kurikulum nasional yang diterapkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia. Saat ini kurikulum yang digunakan adalah Kurikulum Merdeka.
3. Fasilitas
Sekolah internasional biasanya memiliki fasilitas yang lebih lengkap, seperti ruang kelas ber-AC, laboratorium interaktif, perpustakaan yang lengkap, lapangan olahraga, serta fasilitas seni dan musik. Hal ini, berbanding lurus dengan biaya pendidikan yang cenderung lebih mahal.
Fasilitas di sekolah nasional umumnya lebih bervariasi karena tergantung pada lokasi dan anggaran yang disediakan pemerintah. Sekolah nasional unggulan mungkin memiliki fasilitas yang baik, namun sekolah di daerah terpencil bisa saja masih mengalami keterbatasan fasilitas.
4. Metode Belajar
Perbedaan selanjutnya adalah metode belajar. Di sekolah internasional, jumlah mata pelajarannya cenderung lebih sedikit, seperti Bahasa Inggris, Matematika, Fisika, Kimia, dan beberapa mata pelajaran pilihan. Metode pengajarannya juga lebih banyak diskusi, kerja kelompok, dan pembelajaran berbasis proyek, sehingga siswa lebih aktif dalam belajar.
Di sisi lain, sekolah nasional biasanya memiliki lebih banyak mata pelajaran, termasuk olahraga, seni, pelajaran lokal, dan ilmu sosial yang wajib diikuti. Metode pembelajarannya juga lebih tradisional, seperti guru yang menerangkan dan siswa mendengarkan serta mencatat.
Baca juga: Tips Memilih Sekolah Dasar (SD) untuk Anak
5. Sistem Ujian
Sistem ujian yang digunakan di sekolah internasional, disesuaikan dengan kurikulum yang digunakan, seperti IB atau CIE. Ujian resminya dikenal dengan mock exam atau try out, yang biasanya dilakukan saat siswa memasuki level 12. Bentuk ujiannya berupa esai yang menguji pemahaman mendalam siswa.
Sekolah nasional, menerapkan ujian secara berkala, seperti Penilaian Tengah Semester (PTS) dan Penilaian Akhir Semester (PAS). Ujian ini digunakan untuk mengevaluasi hasil belajar siswa dalam periode tertentu.
Jadi Pilih Sekolah Internasional atau Nasional?
Baik sekolah internasional maupun nasional memiliki keunggulan masing-masing. Sekolah internasional menawarkan kurikulum global, fasilitas lengkap, dan penguatan bahasa Inggris, sementara sekolah nasional menawarkan pendidikan yang lebih terjangkau dan menanamkan nilai budaya serta identitas nasional. Pilihannya, tergantung pada kebutuhan dan preferensi siswa serta orang tua.
Jika masih ragu, Alta Global School by Ruangguru bisa menjadi pilihan. Sekolah ini berbasis online atau hybrid dengan Champions Curriculum yang menggabungkan kurikulum nasional dan internasional (UK Cambridge, Kurikulum Merdeka, Singapore Math). Didukung pengajar berkualitas kelas dunia dan sistem belajar yang fleksibel, Alta Global School (AGS) menawarkan solusi pendidikan berkualitas yang lebih modern.
Tertarik bergabung bersama Alta Global School? Klik banner berikut untuk informasi lebih lanjut, ya!
Want the Best for Your Child?
We are Here to help!
Get free consultation and discover a hybrid international-standard learning experience for your child. Fill out the form now!

